KAMI TELAH TERTIPU
mulanya biasa saja
kau hadir bawa suka
wajahmu tanpa dosa
senyummu begitu mempesona
suaramu adalah angin surga
maka ...
ketika kau ingin berkuasa
kami siap mendukung dan menjaga
tapi kini semua berbeda
sering kami sedih dan berduka
kau jadi besar kepala
kau bangun tahta dan istana
di atas hidup kami nan merana
maka ...
kini kami tak lagi percaya
pada pesta demokrasi dusta
tuan penguasa ...
mohon maafkan kami
yang bodoh dan tak tahu diri
tangerang, 21082008
search
Thursday, August 21, 2008
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment