hanya ada kita
hanya masa depan yang coba kita bangun
tegar tegarlah dan tetap semangat
tak ada masalah tanpa titik temu
hidup dimulai dalam rumah tua kita
tumpukan pekerjaan adalah hiasan penuh warna
yakin yakinlah dan pantang berbalik arah
pegang erat tanganku
hati suci adalah penerang jejak kaki
berapa lama bertahan?
berapa jauh kita menyendiri?
janganlah jadi api pertentangan
karena hidup adalah detik per detik arus jiwa
berkatalah dengan jujur
katakan, aku cinta kamu
bisikkan, aku sayang kamu
No comments:
Post a Comment